Situbondo-Bupati Situbondo, Karna Suswandi alias Bung Karna, menyampaikan nota keuangan RAPBD 2021 saat rapat paripurna DPRD Situbondo, Kamis kemarin. Total nota keuangan RAPBD 2021 sebesar 1 triliun 718 miliar lebih.
Bung Karna menyampaikan anggaran belanja RAPBD 2021 kurang sebesar 120 miliar, mengingat anggaran belanja lebih besar dibandingkan pendapatan. Pendapatan RAPBD sebesar 1 triliun 718 miliar lebih, sementara anggaran belanja mencapai 1 triliun 838 miliar lebih.
Dalam nota keuangan RAPBD 2021 dijelaskan, dari jumlah total RAPBD sebesar 1 triliun 718 miliar lebih, Pendapatan Asli Daerah (PAD) hanya menyumbang 212 miliar 64 juta lebih. Selebihnya merupakan pendapatan transfer dari pemerintah pusat sebesar 1 triliun 453 miliar lebih.
Bung Karna menjelaskan, meski RAPBD 2021 mengalami defisit 120 miliar lebih, namun akan tertutupi dari sisi penerimaan pembiyaan yang diperkirakan mencapai 120 miliar 403 juta lebih. Penerimaan pembiayaan tersebut merupakan Silpa atau Sisa Lebih Penggunaan Angaran 2020.
“Pada tahun 2021 tidak ada pengeluaran pembiayaan, maka besaran penerimaan pembiayaan akan menutupi defisit anggaran,” terangnya dalam sambutan tertulisnya.
Sementara itu, rapat paripurna penyampaian nota keuangan RAPBD 2021 berlangsung cepat. Dari enam fraksi di DPRD Situbondo, hanya Fraksi PKB menyampaikan PU atau pemandangan umum. Selebihnya yaitu lima fraksi lainnya memilih tidak menggunakan PU.
Reporter : Zaini Zain