Situbondo, bhasafm.co.id- Menjelang malam pergantian tahun 2025, banjir luapan air sungai membawa material batu serta pasir menutup akses jalur pantura Situbondo, Selasa (31/12) sekitar pukul 21:00 WIB.
Koorrinator Pusat Pengendalian Operasi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Situbondo, Puriyono mengatakan, banjir material batu dan pasir itu berasal dari luapan air sungai di Dusun Kembangsambi, Desa Pasir Putih, Kecamatan Bungatan.
Banjir terjadi karena tangkis aliran sungai di kawasan itu jebol sehingga banjir dari pegunungan yang membawa material batu dan pasir tumpah di jalur pantura. Kendaraan sempat macet dan mengular, baik dari arah Banyuwangi ke Surabaya ataupun arah Surabaya menuju Banyuwangi.
Petugas BPBD dibantu oleh masyarakat setempat membersihkan material batu dan pasir secara manual. Sekitar pukul 23:30 WIB arus lalu lintas di jalur pantura kembali normal.
Sebelum terjadi banjir luapan, Puriyono mengaku, wilayah Situbondo dan sekitarnya diguyur hujan, sehingga debit air tinggi dan tanggul aliran sungai dari pegunungan itu jebol. Ketinggian material batu dan pasir yang menutup jalur pantura sekitar 50 cm.