Situbondo- Tak hanya sekolah SMA dan SMK Negeri kekurangan pagu PPDB atau Penerimaan Peserta Didik Baru. Nasib serupa juga menimpa sebagian besar SMP Negeri di Situbondo. Bisa dibayangkan, dari 55 SMP Negeri baru tiga SMP sudah memenuhi pagu PPDB.
Tiga SMP yang sudah memenuhi rombel atau rombongan belajar, yaiu SMP Negeri 1 Situbondo, SMP Negeri 1 Besuki, dan SMP Negeri 3 Besuki. Selebihnya, masih mengajukan perpanjangan pendaftaran melalui jalur offline.
Kepala Seksi SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispendikbud) Situbondo, Hari Subagiyo, mengatakan, ada 52 SMP yang belum memenuhi rombel. Kebutuahan siswa berdasarkan rombel di 55 lembaga sebanyak 6.976. Namun hingga PPDB ditutup baru 4.069 orang siswa mendaftar.
“Sekolah-sekolah itu telah mengajukan permohonan perpanjangan pendaftaran ke Dispendikbud melalui offline. Mudahan-mudah segera terpenuhi,” ujarnya.
Menurut Hari Subagiyo, jika menghitung jumlah kelulusan di tingkat SD berjumlah 6. 700 lebih. Bahkan jika ditambahkan dengan jumlah kelulusan siswa Madrasah Ibtida’iyah menjadi sekitar 900-an.
“Kami berharap siswa yang belum daftar ke SMP negeri mendaftar di sekolah swasta atau ke pondok pesantren. Jangan sampai mereka tidak melanjutkan sekolah,” katanya menambahkan.
Hari Subagiyo mengaku, keterpenuhan pagu PPDB saat ini sangat rendah. Untuk siswa yang melanjutkan ke luar daerah jumlahnya sangat kecil karena ada parafnya.
“Kami sendiri belum tahu penyebabnya, tapi nantinya bisa terpantau melalui data pokok pendidikan (dapodik),” paparnya