BMKG Minta Nahkoda Kapal Waspadai Cuaca Buruk di Selat Madura

0
356
BhasaFM
Kepala Pelabuhan Jangkar Tri Wahyono.(foto Zaini Zain)

Situbondo- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tanjung Perak, Surabaya, mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca buruk di selat Madura. Para Nahkoda kapal diminta mewaspadai gelombang besar empat hari ke depan.

Kepala Pelabuhan Jangkar, Tri Wahyono, mengatakan, sesuai  peringatan BMKG maka narkoda kapal diminta mewaspadai cuaca ekstrem di selat Madura terhitung sejak tanggal 13 hingga 17 Agustus mendatang.

Menurut Tri Wahyono, bersamaan di keluarkannya surat peringatan dini cuaca di selat Madura, penyeberangan kapal feri dari pelabuhan Jangkar menuju Kalianget memang sedang tidak beroperasi.

BACA JUGA :  Warga Kelurahan Dawuhan Lakukan Patroli Antisipasi Praktek Prostitusi Burnik

Tri Wahyono menambahkan, pelayanan penyeberangan di Pelabuhan Jangkar masih menunggu perkembangan cuaca. Jika cuaca buruk dipastikan penyeberangan akan ditutup sementara waktu hingga cuaca normal.

Labih jauh Tri Wahyono mengaku,  sesuai peringatan dini BMKG ketinggian gelombang di perairan selat Madura diperkirakan mencapai 1 sampai 2,5 meter.  Oleh karena itu, para nahkoda kapal diminta waspada dan membatalkan pelayaran jika cuaca sedang buruk.