Situbondo- Bupati Situbondo Dadang Wigiarto, mengaku akan mengendalikan sendiri penutupan total eks lokalisasi di Situbondo. Bupati mengaku sudah membentuk tim kecil untuk melakukan aksi tindak lanjut.
Menurut Dadang, dirinya memimpin langsung rapat penutupan total eks lokalisasi, agar bisa mendapat masukan semua pihak. Selanjutnya, akan ada tahapan-tahapan untuk melakukan penutupan total.
Dadang mengaku, sebenarnya di Situbondo sudah tidak ada lagi tempat pelacuran, sejak adanya Perda Nomor 27 tahun 2004. Namun faktanya masih ada praktek prostitusi liar di eks lokalisasi.
Dadang mengatakan, saat ini di eks lokalisasi gunung sampan sudah terpasang kamera CCTV, untuk memantau aktifitas di tempat tersebut selama 24 jam. Dadang menambahkan, pihaknya juga akan memasang CCTV di sejumlah eks lokalisasi lainnya.
Dadang menegaskan, untuk penutupan total eks lokalisasi dirinya, tentu harus diawali sosialisasi, pembinaan serta dilakukan penindakan.
Lebih jauh Bupati Dadang Wigiarto menegaskan, penutupan eks lokalisasi sudah mulai dilakukan sejak pertengahan Agustus mendatang. Oleh karena itu, Dadang meminta dukungan masyarakat Situbondo, agar bersama-sama ikut menegakan Perda larangan pelacuran.
Sementara itu, rapat koordinasi penutupan eks lokalisasi berlangsung di Kantor Pemkab Situbondo. Bupati juga mengundang beberapa Kepala Desa, aparat kepolisian, TNI dan Kejaksaan.