Situbondo, bhasafm.co.id- Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo, dr. Sandy Hendrayono memastikan bahwa pada awal November 2024, pihaknya akan membayar tanggungan klaim Program Sehati kepada sejumlah fasilitas kesehatan yang memberikan pelayanan Sehati.
Kata dr. Sandy, terakhir pembayaran klaim Sehati dilakukan pada Juni 2024. Sebenarnya, pada September kemarin sudah dibayarkan namun karena terkendala tidak disahkannya Perubahan APBD, sehingga pemerintah terkendala untuk membayar klaim Sehati.
dr. Sandy mengaku, saat ini pihaknya sedang menunggu hasil rekap dari sejumlah fasilitas kesehatan yang memberikan pelayanan Sehati yakni semua puskesmas di Situbondo, tiga rumah sakit di Situbondo meliputi RSUD Abdoer Rahem, RSUD Asembagus dan RSUD Besuki, termasuk rumah sakit rujukan yang berada di luar daerah yakni RSUD dr Soetomo Surabaya dan RSUD dr. Syaiful Anwar Malang.
Ia menambahkan, bahwa mulai 1 November 2024, Situbondo sudah menjalankan program Universal Health Coverage (UHC), artinya semua warga Situbondo sudah terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan. Dengan berlakunya UHC ini, dr. Sandy optimis, pembiayaan Sehati bisa ditekan karena masyarakat sudah tercover sebagai peserta BPJS Kesehatan.