Situbondo- Kelompok diskusi piramida, pasukan intelektual rakyat mileneal dakwah, mendapatkan tamu istimewa dalam sebuah diskusi rutin mingguan. Tamu yang dimaksud adalah Bapak As’ad, dosen tetap fakultas dakwah prodi BPI, bimbingan penyuluhan islam. Dosen muda asal jember yang berdomisili di malang ini, mendapat jadwal mengisi mata kuliah pada hari sabtu sampai senin, menginap dua malam. Forum diskusi rutin ini diadakan Ahad malam Senin tanggal 27 Oktober 2019, pukul 21.00 sampai 23.00 WIB.
Forum diskusi BEM fakultas dakwah ini diikuti oleh utusan dari setiap semester, setiap prodi,dan prodi KPI – BPI. Menjadi lebih hangat dan semangat karena kehadiran As’ad. Tema yang dibahas tentang berita pemerintahan terkini , pasca pelantikan menteri pada kabinet presiden jokowi, khususnya terkait dilantiknya prabowo sebagai menteri pertahanan pada kabinet ini. Sebuah pertanyaan dimunculkan di awal diskusi, apakah prabowo menjadi menteri karena kebijakan presiden jokowi semata ataukah karena pergerakan politik prabowo yang mengesankan ? As’ad memberikan pengantar diskusi selama lima belas menit, kemudian dibuka sesion diskusi, saling tukar menukar opini dengan alasan, pengambilan referensi yang terkait dengan opini yang digulirkan.
As’ad memberikan evaluasi diakhir diskusi dengan menyampaikan tiga hal. pertama mahasiswa fakultas bebas berdiskusi tentang apa saja, tetapi harus ingat bahwa mahasiswa adalah santri. Santri yang baik mengedepankan baik sangka ketimbang buruk sangka terhadap tokoh siapa saja. Kedua mahasiwa harus belajar menyiapkan referensi atas opini yang dimunculkannya, dilanjutkan kesiapan memberikan tawaran solusi terhadap tema yang dibahas. Ketiga setiap akhir diskusi harus menghasilkan kesimpulan yang tertulis.