Situbondo- Sore itu, air hujan tumpah membasahi jalanan beraspal di sepanjang jalan Madura Situbondo. Diantara rinai hujan tampak seorang pria memegang sapu lidi sambil menenteng tempat sampah.
Sosok pria itu bernama Joni Heri, petugas kebersihan pada Kantor Dinas Lingkungan Hidup Pemkab Situbondo. Pria asal Desa Wringinanom, Kecamatan Panarukan, berstatus tenaga honorer dan tugasnya menyapu di sepanjang jalan Madura.
Joni sepertinya tak menghiraukan rintik hujan kala itu. Diantara lalu lalang kendaraan yang melintas, sapu lidi di tangannya menyapu bersih sampah plastik dan dedaunan yang berserakan di sepanjang jalan.
“Tadi waktu berangkat dari rumah hujannya lebat. Pas sampai disini Alhamdulillah hujannya tinggal rintik-rintik saya mulai menyapu. Saya tetap pakai plastik ini takut hujan lagi,” katanya, sambil memungut sampah dan memasukkannya ke dalam keranjang sampah.
Joni sudah empat tahun bekerja sebagai tukang sapu dengan upah Rp. 1 juta setiap bulannya. Saat musim hujan seperti sekarang ini, Joni selalu menyiapkan plastik menyerupai jas hujan. Baginya, hujan bukan alasan untuk tidak menjalankan tugasnya sebagai tukang sapu.
“Ada dua orang bertugas menyapu di jalan Madura. Saya kebagian menyapu di sore hari, sedangkan teman saya di pagi hari,” ujarnya.
Bertugas menyapu pada sore hari, ternyata tidak hanya sekali saja menyapu. Joni bertugas menjaga kebersihan jalan hingga pukul 22.00. Kalau malam harinya kotor dan masih banyak sampah berserakan, ia akan kembali menyapunya meski pada malam hari.
“Nanti sekitar pukul 8 malam sampai pukul 9 malam saya kontrol lagi, kalau masih banyak sampah harus di sapu lagi,” tuturnya.
Joni yang masih melajang itu mengaku tak memiliki beban menjadi tukang sapu. Sudah empat tahun ia menjalani pekerjaannya menjaga kebersihan di kawasan perkotaan. Baginya, menyapu sampah di sepanjang jalan Madura dianggapnya seperti sedang berolahraga.
“Suka dukanya kayaknya gak ada mas. Saya mengalir saja dan menganggap saat menyapu sedang berolahraga biar sehat. Lagian, menjaga kebersihan itu sebagian dari iman,” ujarnya menutup pembicaraan.
Reporter: Zaini Zain