Situbondo-Jumlah warga lanjut usia (lansia) hidup sebatang kara di Situbondo masih cukup tinggi. Berdasarkan data Dinas Sosial jumlahnya mencapai sekitar 3000 orang.
Jumlah ini merupakan warga lansia yang hidup sebatang kara maupun hidup terlantar. Mulai tahun ini, Dinas Sosial Pemkab Situbondo akan memberikan bantuan makanan bagi warga lansia.
Kepala Dinas Sosial Pemkab Situbondo, melalui Kabid Rehabilitasi Sosial, Mukhammad Syawal, mengatakan, jumlah warga lanjut usia di Situbondo ada sekitar belasan ribu, namun khusus lansia tidak potensial sekitar 3000-an.
Syawal mengaku, untuk pertama kalinya Dinas Sosial akan memberikan bantuan makanan bagi lansia tidak potensial dan terlantar. Lansia tidak potensial yaitu warga yang hidup sebatang kara dan hidupnya menggantungkan bantuan orang lain.
Syawal mengatakan, untuk tahap pertama Dinas Sosial akan memberikan bantuan makanan bagi 195 orang lansia tidak potensial tersebar di empat Kelurahan, yaitu Kelurahan Dawuhan dan Patokan, Kecamatan kota, serta Kelurahan Mimbaan dan Ardirejo, Kecamatan Panji.
Syawal menambahkan, pemberian bantuan ini akan dimulai April mendatang. Sebanyak 195 lansia tidak potensial akan menerima bantuan makanan setiap hari selama tiga bulan.
Lebih jauh Mukhammad Syawal mengatakan, program pemberian bantuan makanan bagi warga lansia tidak potensial, memang baru di fokuskan di empat Kelurahan, karena menyesuaikan anggaran yang tersedia. Selanjutnya, bantuan akan dikembangkan ke daerah lain.
Saat ini kata Syawal, pihaknya masih mempersiapkan teknis pengadaan makanan dan system pendistribusiannya. Sebab bantuan pemberian makanan tersebut akan dilakukan setiap hari selama tiga bulan.