Kepala DPMD Positif Covid, 17 ASN Dilakukan Tes Antigen

0
343
bhasafm
Petugas Dinas Kesehatan Situbondo melakukan tes Antigen bagi belasan ASN di lingkungan Pemkab (Foto: Zaini Zain)

Situbondo- Penyebaran Covid-19 di Situbondo terus bertambah. Kali ini ada tambahan lima pasien baru  terpapar virus Corona, salah satunya yaitu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Lutfi Joko Prihatin.

Kepala DPMD menjalani isolasi mandiri di rumah karena berstatus pasien Covid-19 OTG atau Orang Dengan Tanpa Gejala. Untuk melokalisir penyebaran kian meluas di instansi pemerintahan, Satgas Covid langsung melakukan tracing terhadap belasan ASN di lingkungan Pemkab.

Ada 17 ASN  dilakukan tes antigen di lantai II Pemkab Situbondo, karena dinilai memiliki kontak erat dengan Kepala DPMD. Hasilnya, dua ASN dinyatakan positif Covid-19 dan langsung diminta melakukan isolasi mandiri karena semuanya berstatus pasien OTG.

Menurut Sekretaris Pemkab Situbondo, Syaifullah, belasan ASN yang dilakukan tes antigen yaitu rekan kerja sekantor Kepala DPMD serta ada beberapa pejabat karena pernah melakukan rapat bersama.

“Kita langsung lakukan tracing kontak erat yang pernah berhubungan dengan Kepala DMPD untuk mengantisipasi penyebaran di kalangan ASN kian meluas,” terangnya, Selasa, 22 Juni 2021.

BACA JUGA :  Pohon Tumbang Akibatkan Macet Di Jalan Pantura Arjasa

Syaifullah menambahkan, pelayanan di Kantor DPMD tidak terganggu meski kepala dinasnya terkonfirmasi Covid-19, karena masih bekerja dari rumah. Syaifullah meminta seluruh kepala OPD agar memberlakukan WFH atau Work From Home 50 persen bagi ASN.

“Kami sudah mengantisipasi kemungkinan penyebaran Covid di kalangan ASN. Karena itu, kami berlakukan WFH atau kerja dari rumah  50 persen bagi ASN sejak Senin kemarin,” terangnya.

Data Satgas Covid-19 menyebutkan, ada tambahan pasien baru terkonfirmasi Covid-19, serta dua pasien meninggal dunia berasal dari Kecamatan Panji dan Situbondo. Saat ini jumlah total pasien Covid-19 meninggal menjadi 217 orang.

Untuk jumlah total pasien positif sebanyak 2.734 orang, terdiri dari 2.406 sembuh serta 111 pasien dalam perawatan medis, yaitu dirawat di rumah sakit 19 pasien, karantina gedung observasi 5 pasien serta 87 pasien isolasi mandiri.

Reporter: Zaini Zain