Situbondo- Bayi berjenis kelamin perempuan yang ditemukan di bak sampah kondisi kesehatannya sudah sangat membaik. Saat ini, bayi tersebut sedang menjalani perawatan di RSUD dr. Abrdoer Rahem Situbondo.
Seperti diketahui, bayi malang itu ditemukan menangis di bak sampah dekat mess CV Raja Benur di Dusun Kembangsambi, Desa Bungatan, Kecamatan Bungatan, Sabtu siang lalu. Saat ditemukan bayi terbungkus tas pelastik warna kuning dengan berat badan 3,9 kilogram.
Ketua Komisi IV DPRD Situbondo, H. Fahrudi Apriawan mengaku datang ke rumah sakit, karena ingin melihat langsung kondisi bayi tersebut. Fahrudi ingin memastikan, bayi tak berdosa itu mendapat perawatan medis dengan baik.
Fahrudi menjelaskan, kasus pembuangan bayi itu perlu mendapat perhatian serius semua pihak agar kedepan tak terulang kembali. Ia mengaku sangat miris begitu mendengar ada pembuangan bayi di bak sampah.
Bagi Fahrudi, apapun alasannya membuang bayi tak berdosa di bak sampah merupakan perbuatan sangat tidak manusiawi. Politisi PPP itu menduga banyak faktor kasus pembuangan bayi tersebut, salah satunya bisa jadi disebabkan karena pergaulan bebas.
Di banyak tempat kata Fahrudi, kasus pembuangan bayi itu karena hubungan terlarang. Bayi sengaja di buang untuk menutupi aib keluarga. Namun ada juga dipicu karena faktor ekonomi. Namun apapun alasannya, kasus pembuangan harus menjadi perhatian semua pihak.
Lebih jauh Fahrudi Apriawan mengatakan, kedepan Satpol PP Pemkab Situbondo harus memperketat pengawasan rumah kos. Dirinya mendengar banyak tempat kos di Situbondo sangat bebas dan berpotensi terjadinya hubungan di luar nikah.