 warga Kecamatan Gayam Sapudi, Sumenep Madura, yang dinyatakan hilang dalam peristiwa tenggelamnya Kapal Layar Motor Lorena Fajar Safari di Perairan laut Situbondo, pada Minggu, 8 Desember 2024.){kind=link}
Situbondo, bhasafm.co.id- Tim SAR Gabungan menemukan mayat Mahnia (65) warga Kecamatan Gayam Sapudi, Sumenep Madura, yang dinyatakan hilang dalam peristiwa tenggelamnya Kapal Layar Motor Lorena Fajar Safari di Perairan laut Situbondo, pada Minggu, 8 Desember 2024.
Koordinator Basarnas Pos SAR Banyuwangi mewilayahi Situbondo, Wahyu Setia Budi mengaku, pencarian di hari ketiga, pada Selasa (10/12) mayat Mahnia telah ditemukan berdasarkan informasi dari nelayan di Pulau Raas Madura yang menemukan mayat mengambang.
Tim SAR menuju lokasi penemuan mayat di Pulau Raas, Kabupaten Sumenep Madura. Sesampainya di sana, pihak keluarga korban sudah berada di lokasi kejadian dan membenarkan bahwa mayat tersebut adalah Mahnia, yang dinyatakan hilang pada peristiwa kapal kayu yang tenggelam saat dalam perjalanan dari Pelabuhan Sapudi Madura, menuju Pelabuhan Kalbut Situbondo.
Wahyu Setia Budi mengatakan, korban ditemukan sekitar 45 kilometer dari lokasi kejadian kapal tenggelam di Perairan Madura-Situbondo. Ada sebanyak 73 orang penumpang kapal termasuk nakhoda dan ABK.
Beruntungnya, saat nyaris tenggelam, puluhan penumpang berhasil dievakuasi ke Kapal Tanker MT Berlian Selatan milik Pertamina yang saat itu melintas di lokasi kejadian. Dari 73 penumpang, dua di antaranya meninggal dan satu hilang yakni Mahnia (65) yang saat ini sudah ditemukan.