Situbondo- Pesona wisata labuhan merak baluran, sepertinya menjadi magnit tersendiri bagi ratusan peserta lomba explore labuhan Merak-Baluran. Mereka rela datang dari berbagai daerah di Indonesia untuk mengabadikan keindahan labuhan Merak-Baluran.
Hingga penutupan pengiriman karya per 30 November 2022, ada 600 lebih karya terkumpul dari 411 peserta lomba fotografi, videografi dan tiktok, serta lomba karya tulis untuk jurnalis. Ratusan peserta akan memperebutkan hadiah senilai 154 juta.
Lomba explore Merak-Baluran dilaksanakan Dinas Kominfo Pemkab Situbondo dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Situbondo. Capaian pengumpulan karya lomba explor Merak-Baluran dinilai sangat fantastis, mengingat pesertanya harus datang langsung ke lokasi mengambil gambar.
Panitia menunjuk tiga orang juri untuk menilai empat kategori lomba, yaitu fotografer senior Jawa Pos Beky Subechi, Mahmud Suhermono, Komite Komunikasi Digital Jawa Timur, serta Masuki M. Astro, redaktur khusus LKBN Antara.
Ketua PWI Situbondo, Edy Supriyono menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta yang sangat antusias mengikuti lomba. Bahkan hingga H-2 penutupan lomba, masih ada peserta dari Kabupaten Jember hunting di labuhan Merak.
“Antusias peserta sangat luar biasa. Mereka datang dari jauh dan sebagian besar bermalam di labuhan Merak,” ujarnya, Rabu, 30 November 2022.
Menurut Edy, peserta lomba explore merak Baluran datang dari berbagai daerah, seperti dari Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta dan Denpasar Bali. Sedangkan untuk wilayah Jawa Timur berasal dari Madiun, Blitar, Mojokerto, Sidoarjo, Surabaya, Malang, Pasuruan, Lumajang, Jember, Banyuwangi, Bondowoso dan Situbondo.
“Karya yang masuk mencapai 600 lebih. Ini capaian luar biasa. Dewan juri juga memberikan apresiasi kesuksesan lomba ini. Untuk pengumuman pemenangnya akan dilakukan minggu kedua Desember 2022” terangnya.
Ada delapan destinasi wisata di kawasan LabuhanMerak-Baluran yang bisa dikirim peserta lomba, yaitu pantai si jile, pantai lempuyang, pantai kakapa, pantai balanan, pantai batu hitam dan pantai si rondo serta pesona pantai bawah laut.
Reporter: Zaini Zain