Situbondo, bhasafm.co.id- Tubrani (37) seorang nelayan yang merupakan warga Kampung Langai, Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, dilaporkan hilang oleh pihak keluarganya karena belum juga pulang mencari ikan di pantai Paras, Desa Duwet, Kecamatan Panarukan.
Koordinator Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalop) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo, Puriyono mengatakan, menurut keterangan pihak keluarga, Tubrani pamit menjaring ikan kepada istrinya pada Sabtu (11/1). Biasanya Minggu pagi sudah pulang, namun hingga pukul 13:00 Wib belum juga datang.
Istri Tubrani, Lugita Wardani (26) akhirnya memberitahu ayahnya dan keluarga yang lain. Pihak keluarga mendatangi tempat korban menjaring ikan. Namun tidak menemukan Tubrani, yang ada hanya motor milik Tubrani yang terparkir sekitar 50 meter dari bibir pantai Paras. Selain motor, terdapat karung yang di dalamnya berisi tas slempang. Di dalam tas terdapat handphone dan baju milik Tubrani.
Kata Puriyono, Tim SAR Gabungan pada Minggu sore kemarin telah melakukan penyisiran di sekitar pantai yang merupakan lokasi korban menjaring ikan. Pihak keluarga juga mencari menggunakan perahu, namun Tubrani belum berhasil ditemukan. Rencananya, pencarian akan dilanjutkan hari ini oleh Tim SAR gabungan.
Diceritakan istrinya, Tubrani berangkat menjaring ikan pada Sabtu (11/1) sekitar pukul 22:00 Wib. Korban membawa jaring ke Pantai Paras, Desa Duwet, Kecamatan Panarukan, tempat biasa untuk menjaring ikan. Namun hingga keesokannya belum juga datang, keluarga korban melaporkan hal tersebut dengan maksud agar Tim SAR membantu mencari dan menemukan korban.