Situbondo, bhasafm.co.id- Subakri, nelayan asal Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan, Situbondo, dilaporkan hilang oleh keluarganya karena hingga Rabu (6/11) dini hari belum juga pulang dari melaut.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo, Sruwi Hartanto mengatakan, Subakri dilaporkan hilang oleh pihak keluarga karena sejak Senin (4/11) melaut, belum juga pulang ke rumah. Biasanya, Senin pukul 22:00 WIB, Subakri sudah berada di rumah.
Kata Sruwi, nelayan setempat sudah berupaya melakukan pencarian ke lokasi korban mencari ikan yaitu di perairan Kalbut, Kecamatan Mangaran, namun korban belum ditemukan, sehingga pihak keluarga pada Selasa (5/11) melaporkan kehilangan korban.
Menurut keterangan Zaenal, anak korban, Subakri melaut di Perairan Laut Kalbut, Kecamatan Mangaran. Berjarak sekitar 5 mil dari Pelabuhan lama Panarukan. Ia khawatir ayahnya tidak bisa menghidupkan mesin perahunya sehingga perahu terombang ambing terbawa arus laut. Zaenal juga khawatir karena ayahnya punya penyakit asma.
Diceritakan Zaenal, korban pergi mencari ikan sendirian pada Senin (4/11) sekitar pukul 16:00 WIB dengan menggunakan perahu jaring warna biru, berangkat dari pelabuhan lama Panarukan. Hingga saat ini, korban belum juga pulang. Biasanya, pukul 22:00 WIB, korban sudah berada di rumah.
Ia berharap, BPBD bersama dengan Basarnas Pos SAR Jember dan instansi terkait lainnya untuk mencari keberadaan ayahnya dan ditemukan dalam keadaan selamat dan sehat.