Situbondo– Pendataan data pemilih pemula di Situbondo, masih terkendala Suket atau Surat Keterangan sebagai pengganti identitas e KTP. Demikian diungkapkan Ketua KPU Situbondo, Marwoto, beberapa waktu lalu.
Menurut Marwoto, Petugas Panitia Pemutakhiran Daftar Pemilih (PPDP), sudah melakukan coklit atau pencocokan dan penelitian di lapangan. 10 hari pertama coklit sejak dimulai 20 Januari lalu, sudah terdapat 50 persen pemilih pemula yang masuk.
Marwoto mengaku, kendala utama pendataan pemilih pemula di lapangan yaitu masalah Suket. Untuk mengantisipasi masih ada pemiluh pemula belum terdata, KPU Situbondo telah bekerjasama dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispenduk Capil) untuk pembuatan Suket massal.
Marwoto menambahkan, KPU dan Dispenduk Capil akan bekerjasama dengan pihak sekolah untuk mengadakan kegiatan pra pemula. Kegiatannya akan dikemas dalam bentuk gebyar seni di sekolah dan akan dibuka stand khusus pembuatan Suket bagi pemilih pemula.
Seperti diberitakan sebelumnya. Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur tahun ini, diperkirakan ada penambahan pemilih baru sekitar 1000 pemilih lebih baru di Situbondo.