Situbondo- Pada hari Ahad pagi 01 Desember 2019 pukul 07.00 jenazah Kyai Haji Muzakki Ridlwan diberangkatkan menuju Masjid Jamik Ibrahimy Sukorejo. Pemberangkatan jenazah ini dimulai karena kedatangan Lora Abdul Kuddus, Putra Kyai Haji Muzakki Ridlwan yang mondok di Ponpes Sarang Jawa Tengah, yang merupakan ponpes yang dirintis oleh almarhum almaghfurlah Kyai Haji Maimun Zubair.
Kyai Haji Afifuddin Muhajir berkenan menjadi imam sholat jenazah di Masjid Jamik Ibrahimy. do’a ba’da sholat jenazah dipimpin oleh Kyai Haji Raden Achmad Azaim Ibrahimy. Makmum pada sholat jenazah bukan hanya para pengurus dan santri, namun ada beberapa tetangga dan juga alumni ponpes Sukorejo yang datang untuk ikut hal ini.
Pada prosesi pemakaman jenazah Kyai Haji Muzakki Ridlwan terdapat peran beberapa kyai. Kyai Haji Raden Achmad Azaim Ibrahimy berkenan membacakan talqin dan memimpin tawassul sebelum pembacaan surat yaasiin dan tahlil. Kyai Ahmad Dhoifi Ibrahimy berkenan memimpin pembacaan surat yaasiin. Kyai Haji Jais Badri Masduki berkenan memimpin pembacaan tahlil. Kyai Haji Afifuddin Muhajir berkenan memimpin pembacaan do’a tahlil. Kyai Haji Achmad Fadlail Bashrawi berkenan menyampaikan sambutan atas nama keluarga besar ponpes sukorejo.
Kyai Haji Achmad Fadlail Bashrawi dalam penyampaiannya menuturkan, bahwa dengan banyak peserta sholat jenazah hingga pemakaman jenazah, Kyai Haji Muzakki Ridlwan adalah orang sholeh. Kedua mengucapkan terimakasih atas berkenannya pengurus, tetangga, santri, alumni, wali santri, dan simpatisan ponpes sukorejo yang ikut membantu, dan mempermudah prosesi pengurusan jenazah mulai dari rumah sakit hingga pemakaman. Ketiga, tahlil pertama dimulai hari Ahad malam Senin ba’da sholat maghrib di komplek asrama ma’hadul qur’an, tahlil kedua di kediaman Nyai Hajjah Isya’iyah As’ad.
Banyak alumni, wali santri, dan simpatisan yang hadir mulai malam kedatangan jenazah kemudian menginap karena ingin ikut prosesi pemakaman. Hal ini menjadikan komplek asrama ma’hadul qur’an penuh dengan orang takziyah ke rumah duka. Para pentakziyah bukan hanya dari situbondo saja, bahkan se karesidenan Besuki. Semoga para pentakziyah mendapatkan balasan yang setimpal dari Alloh SWT Aamiin.