PUPP Bangun 39 Rumah Warga Terdampak Banjir Bandang

0
69
Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak bersama Bupati Situbondo Yusuf Rio Prayogo saat meninjau dam Siguwo di desa Tambak Ukir (Foto oleh RRI)

Situbondo, bhasafm.co.id- Pemerintah Kabupaten Situbondo, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Permukiman (PUPP) mulai membangun 39 rumah terdampak banjir bandang yang terjadi pada awal Februari 2025.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Permukiman, Abdul Kadir Jaelani mengatakan, rumah warga terdampak banjir yang dibangun adalah yang rusak total. Sedangkan ratusan rumah terdampak banjir yang rusak ringan dan sedang, telah diperbaiki.

Abdul Kadir menargetkan, pembangunan rumah terdampak banjir akan rampung pada Juni 2025, seiring diperpanjangnya status siaga darurat bencana hidrometeorologi oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah setempat.

Abdul Kadir menyebutkan, 39 rumah warga terdampak banjir bandang yang dibangun yaitu di Kecamatan Kendit sebanyak 18 rumah, di Kecamatan Mlandingan 13 rumah, Kecamatan Suboh 4 rumah, Kecamatan Kapongan 2 rumah, Kecamatan Asembagus 1 rumah dan Kecamatan Sumbermalang 1 rumah.

Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo, Sruwi Hartanto mengaku telah memperpanjang status siaga darurat bencana hidrometeorologi hingga Juni 2025.

Perpanjangan status siaga darurat bencana ini dilakukan karena pembangunan rumah warga terdampak banjir bandang baru saja dilakukan dan membutuhkan waktu cukup lama yakni hingga Juni 2025. Selain itu juga pembangunan bendungan air yang dilakukan Pemprov Jatim di Dusun Secangan dan Tambak Ukir juga membutuhkan tambahan waktu.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses