Situbondo- Arus dukungan peta politik pada Pemilihan Bupati (Pilbup) 2020 mendatang di Situbondo, tampaknya sudah mulai mengerucut, menyusul merapatnya relawan Hafass ke kubu Calon Bupati Karna Suswandi alias Bung Karna.
Relawan Hafass dimotori para alumni Nurul Jadid, sebelumnya merupakan pendukung KH. Abdul Hamid Wahid atau Ra Hamid, yang pada tahun 2015 maju menjadi Calon Bupati Situbondo.
Penyerahan dukungan relawan Hafass jilid II itu dilakukan langsung Ra Hamid, di Pondok Pesantren Nurul Jadid, Minggu kemarin, disaksikan seluruh partai pendukung Bung Karna, serta sejumlah tokoh lainnya seperti Ny Hj Djuwairiyah Fawaid, KH. Jaiz Badri Masduki, Lora Maimun dan sejumlah Kiai serta para koordinator relawan Hafass. Dukungan Ra Hamid beserta para relawan Hafass, tampaknya menjadi amunisi politik baru bagi Bung Karna.
Menurut Ra Hamid, dirinya menjatuhkan pilihan kepada Bung Karna, karena memiliki garis visi yang sama, yaitu menyatukan seluruh komponen masyarakat Situbondo.
Sejak awal kata Ra Hamid, Bung Karna diharapkan jadi pemimpin pemersatu di Situbondo. Bahkan sudah ada kesepakatan namun tiba-tiba muncul calon lain.
“Ini saksinya ada Bu Nyai (Ny. Hj. Djuwairiyah Fawaid). Mungkin ada miss komunikasi kemudian muncul lain lain,” katanya.
Oleh karena itu kata Ra Hamid, dirinya menyerahkan dukungan relawan Hafass di Situbondo kepada Bung Karna. Semangat perjuangan relawan Hafass jilid II masih sama seperti beberapa tahun silam.
“Kalau Bung Karna nanti ditakdirkan menang, itu kemenangan kita semua, karena Bung Karna akan jadi pemimpin untuk seluruh warga Situbondo bukan milik kelompok tertentu,” kata Ra Hamid.