
Situbondo, bhasafm.co.id- Sekitar 600 orang tenaga honorer di lingkungan Pemkab Situbondo yang terdiri dari 300 orang lebih guru dan selebihnya tenaga teknis, diberhentikan dari pekerjaannya.
Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo pada saat memimpin apel di halaman belakang kantor Pemkab Situbondo meminta maaf atas nama pemerintah daerah karena tidak bisa mempertahankan ratusan honorer tersebut, meskipun sebelumnya telah dilakukan berbagai upaya.
Bupati mengaku bahwa anggaran untuk membayar ratusan tenaga honorer itu sudah ada, namun tidak bisa dibayarkan karena akan menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK.
Dalam waktu dekat, Bupati berjanji akan membuka lowongan kerja outsourcing dengan memprioritaskan ratusan honorer yang diberhentikan. Bagi yang ingin berwirausaha akan dibantu permodalan.