Situbondo- Sebanyak 302 penumpang kapal feri yang hendak menyeberang ke pulau Madura, dilakukan rapid test di pelabuhan Jangkar, Kamis kemarin. Rapid test massal itu dilakukan untuk mencegah penyebaran virus Corona.
Rapid test tersebut merupakan salah satu persyaratan bagi seluruh calon penumpang kapal untuk menyeberang ke Madura. Langkah ini dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona saat warga pulang ke kampung halaman.
Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak Surabaya, Dahri, mengatakan, rapid test gratis ini sesuai perintah Menteri Perhubungan, bahwa setiap calon penumpang dari Pulau Jawa yang akan menyeberang ke beberapa kepulauan di Madura, harus tes cepat guna memutus mata rantai penularan virus covid-19.
“Kami siapkan 50 ribu rapid test untuk penyeberangan ke pulau Madura,” katanya.
Menurut Dahri, beberapa waktu lalu di Pelabuhan Kalianget ditemukan lima orang positif Corona. Mereka pemudik dari pulau Bali dan Surabaya. Kelima pasien tersebut masih sedang menjalani karantina.
“Saat ini jumlah pasien corona di Madura masih kecil. Jangan sampai mereka yang mau pulang kampung apalagi berasal dari zona merah membawa virus ke daerahnya, makanya kita lakukan rapid test,” ujarnya.
Lebih jauh Jauh Dahri mengatakan, bahwa 302 penumpang yang hendak menyeberang ke Madura, semuanya dinyatakan nonreaktif berdasarkan hasil rapid test.