Situbondo- Diduga terjadi konsleting arus pendek listrik, dua rumah ludes terbakar, Kamis pagi kemarin. Kebakaran di dua lokasi berbeda itu pertama kali terjadi di Dusun Belengguan, Desa Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih.
Kebarakaran di rumah Hadiono terjadi sekitar pukul 7 pagi. Saat kejadian pria berusia 36 tahun itu sedang bekerja sebagai kuli bangunan. Sedangkan istrinya Nurhayati sedang mencuci di sungai.
Kebakaran rumah semi permanen itu pertama kali diketahui salah seorang warga. Dengan sigap warga bahu membahu berusaha memadamkan si jago merah, namun api yang sudah membesar sulit dipadamkan hingga menghanguskan bangunan rumah.
Hadiono dan istrinya Nurhayati tak bisa berbuat banyak melihat rumahnya jadi arang. Pasangan suami istri itupun hanya bisa terdiam, melihat kepulan asap dari puing-puing reruntuhan rumahnya.
Tidak hanya itu, selang dua jam kemudian, kebakaran serupa juga terjadi di rumah Heri Natalian Toro, 36 tahun, di Dusun Trebungan, Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan,
Saat kejadian pemilik rumah sedang berada di depan rumahnya. Heri Natalian baru tahu rumahnya terbakar setelah diberi tahu warga. Api yang sempat menghanguskan sebagian bangunan rumah berhasil di padamkan, setelah mobil pemadam Pemkab Situbondo diterjunkan ke lokasi.
Menurut Koordinator Pusdalosp BPBD Situbondo, Puriyono, berdasarkan keterangan saksi di lokasi, kebakatan rumah itu diduga karena terjadi konsleting. Puriyono mengaku, meski tak ada korban jiwa, dua rumah yang terbakar mengalami rusak berat.