
Situbondo- Sekretaris Daerah Pemkab Situbondo, Syaifullah dilakukan tes Swab, pagi kemarin. Tak hanya Sekda, ada 32 PNS di lingkungan Sekretariat Pemkab juga di tes Swab untuk memutus mata rantai penyebaran Covid di lingkungan perkantoran.
Tes Swab berlangsung di lantai II Pemkab Situbondo tepatnya di depan ruangan kerja Bupati. Mereka yang dilakukan tes Swab adalah ASN yang disinyalir memiliki kontak erat atau sering mengikuti acara Bupati.
Menurut Sekretaris Daerah Syaifullah, saat ini Satgas berupaya mencegah penularan Covid klaster Pilkada, klaster perkantoran dan klaster keluarga. Beberapa pekan terakhir ini, penularan Covid di Situbondo mulai merambah klaster perkantoran, termasuk sudah ada dua Sekolah ditutup sementara karena gurunya terpapar Covid.
“Tadi pagi saya juga di Swab. Sesuai arahan Presiden Joko Widodo Satgas harus mewaspadai penularan Covid tiga klaster tadi itu,” katanya.
Syaifullah yang juga Ketua Satgas Covid meminta, agar Camat dan Puskesmas terus memantau pasien Covid yang kini melakukan isolasi mandiri. Kalau ada pasien tidak disiplin agar dikirim ke pusat karantina yang disiapkan Pemerintah di gedung observasi kawasan wisata pasir putih.
Data Satgas Covid-19 menyebutkan. Saat ini ada tambahan lagi pasien baru terkonfirmasi Covid-19. Tambahan pasien baru itu berjumlah 14 orang tersebar di enam Kecamatan. Total jumlah pasien Covid di Situbondo mencapai 949 orang.
Saat ini ada 94 pasien masih menjalani perawatan medis, terdiri dari 38 pasien di rawat di rumah sakit, 47 pasien isolasi mandiri serta sembilan pasien isolasi di pusat karantina gedung observasi kawasan pasir putih.