Situbondo-Nasib nahas menimpa Jenjen, warga Dusun Curahguno, Desa Lubawang, Kecamatan Banyuglugur. Pria berusia 37 tahun itu merenggang nyawa setelah kesambar petir saat mencari ikan.
Peristiwa memilukan tersebut terjadi Sabtu malam kemarin. Saat kejadian, korban bersama istri dan anaknya sedang menjaring ikan di pantai taman, Desa Kalianget, Kecamatan Banyuglugur. Korban sempat menunggu di darat setelah memasang jaringnya di tengah laut.
Petaka terjadi saat korban hendak mengecek ikan di dalam jaring, korban mendadak terpental tersambar petir. Misti, istri korban yang sedang berada di darat berteriak meminta tolong melihat suaminya terpental. Akibat kesambar petir tubuh korban seperti mengalami luka bakar dari bagian leher hingga di bagian bawah perut.
Koordinator Pusdalops BPBD Situbondo, Puriyono, mengatakan, korban sempat di evakuasi ke rumah warga. Namun karena kondisinya kritis, korban langsung dilarikan ke rumah sakit. Korban merenggang nyawa dalam perjalanan ke rumah sakit.
“Saat di chek dokter rumah sakit korban sudah meninggal. Korban mengalami luka serius akibat kesambar petir dan meninggal sebelum mendapat perawatan medis,” ujarnya, Minggu, 20 Maret 2021.
Reporter : Zaini Zain