Tepat di Hari Jumat, 8 April 2022, Febri Noviardi sukses merilis single pertamanya “Hey Cantik” di berbagai platform musik digital, radio-radio di seluruh Indonesia, serta di berbagai media sosial. Hingga saat ini sudah tembus 20.000++ streams dari spotify, apple music, amazon music, deezer, dan youtube serta berhasil menembus banyak playlist di platform digital serta menduduki tangga lagu di berbagai radio di Indonesia. ‘Hey Cantik’ ini juga mendapat respon yang positif sampai saat ini dari para music enthusiast dengan berbagai tulisannya di berbagai media. “Puji syukur karya pertama saya banyak diminati music enthusiast dan semakin menambah semangat saya untuk merampungkan single-single berikutnya”, ungkap Febri.
Dan pada tanggal 22 Juli 2022, Febri Noviardi kembali sukses merilis single keduanya yang berjudul “Jangan Cepat Tumbuh Dewasa” atau yang biasa Febri singkat menjadi “Japatusa” di lebih dari 150 radio di Indonesia secara serentak juga di seluruh platform music digital dan banyak menduduki tangga lagu di berbagai radio di Indonesia serta ditulis dalam banyak media online Indonesia. Febri menyampaikan dalam sebuah kesempatan bahwa lagu ini sangat berbeda dibandingkan dengan lagu pertamanya. Febri mengungkapkan bahwa lagu ini merupakan lagu yang sangat emosional bagi Febri sendiri, bahkan Febri menyampaikan lagu tersebut membuatnya bisa terus meneteskan air mata. Hingga saat ini lagu tersebut sudah banyak didengarkan digunakan orang-orang dalam aktivitas bersosial media mereka.
Kali ini Febri Noviardi kembali hadir lagi dengan singlenya yang berjudul ‘Cinta Dalam Diam’, lagu ini dibuat oleh Febri Noviardi dengan Hendra Dwi Wibowo sebagai penulis lirik dan merupakan karya ketiganya nya sebagai solois di bawah naungan VortiVortu Records. Dalam proses produksi lagu “Cinta Dalam Diam” ini, Febri melibatkan para musikus dari single sebelumnya yaitu ‘Japatusa’ yaitu Timoty Novrianto sebagai arranger dan music director yang juga mengisi part pada piano, string dan midi. Dedy Elisa Limbong pada gitar akustik dan elektrik, Cesar Samuel Romulo Radjagukguk pada bass, dan Bobby Afrianto pada drum.
Tanpa disangka, hasilnya sungguh diluar ekspektasinya. “Dulu pas bikin guide lagunya saya cuma pake gitar aja, pas denger musik jadi yang sudah diproduksi teman-teman, saya sangat speechless, gak nyangka lagu ini bisa dibalut dengan begitu powefull, begitu indahnya, sampai berhasil buat saya meneteskan air mata, walaupun belum ada vokalnya pada saat itu” ujar Febri. “Dengan musik yang dikemas seperti ini, semakin membuat lagu menjadi syahdu
didengar karena berhasil menguatkan lirik dan pesan yang ingin disampaikan, serta sangat bisa dinikmati dan sungguh berkesan” Febri menambahkan.
Khusus untuk mixing, Febri Noviardi meminta Boni Angga, seorang musisi yang dulu sempat tergabung dalam band ska bernama ‘Permen’ naungan musica studios dan sekarang beralih menjadi sound engineer yang pernah mengerjakan banyak album dari banyak para musisi seperti Jamrud. Sedangkan untuk mastering, Febri Noviardi mempercayakan pada Dimas Pradipta yang saat ini sudah tidak asing lagi di industri musik tanah air karena banyak musisi ternama yang juga mempercayakan mastering lagunya pada Dimas Pradipta seperti BCL, Afgan, Hivi!, Laleilmannino, Hanin Dhiya, OKAAY, dan masih banyak musisi-musisi ternama lainnya.
“Puji syukur dan terimakasih sebesar-besarnya saya ucapkan, karena dalam proses produksi dan pasca produksi single ke-3 kali ini banyak orang hebat yang telah membantu saya”, ujar Febri.
Pada hari Jumat, 18 November 2022 Lagu “Cinta Dalam Diam” resmi release di radio-radio di seluruh Indonesia juga di seluruh platform music digital seperti spotify, itunes, apple music, joox, deezer, Resso, Youtube Music.
Musik dan Video “Cinta Dalam Diam” bisa dinikmati di link berikut ini: