Tujuh Nakes Puskesmas Banyuputih Terpapar Covid-19

0
378
bhasafm
Ditutup-Pelayanan Kantor Kelurahan Patokan Situbondo ditutup sementara hingga Senin, 21 Juni 2021 (Foto: Zaini Zain)

Situbondo- Satgas Covid-19 Situbondo menutup pelayanan Puskemas Banyuputih dan Kantor Kelurahan Patokan. Pelayanan Puskesmas Banyuputih ditutup sementara karena ada tujuh orang tenaga kesehatan (Nakes) terpapar Covid-19.

Juru bicara Satgas Covid-19, Dadang Aries Bintoro mengatakan, penutupan pelayanan di Puskesmas Banyuputih hanya untuk pelayanan Unit Gawat Darurat (UGD), sedangkan pelayanan rawat jalan tetap buka.

“Untuk pelayanan rawat jalan tetap buka melibatkan tenaga kesehatan yang sudah di-screening dan tidak terpapar Covid-19,” katanya, ditemui di Kantor Pemkab Situbondo, Kamis, 17 Juni 2021.

Dadang menambahkan, penutupan pelayanan UGD di Puskesmas Banyuputih dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid kian meluas. Sesuai instruksi Bupati, Satgas harus bergerak cepat melokalisir tempat kerja kalau ditemukan adanya pasien positif.

“Untuk tujuh nakes Puskesmas Banyuputih yang positif Covid-19, semuanya sudah menjalani isolasi mandiri, ujarnya.

Selain itu, Satgas juga menutup sementara pelayanan di Kantor Kelurahaan Patokan sejak Kamis kemarin. Penutupan dilakukan karena salah seorang pegawai kelurahan dinyatakan reaktif berdasarkan hasil rapid antigen.

Dadang menjelaskan, pelayanan kepada masyarakat di Kantor Kelurahan Patokan akan normal kembali pada hari Senin, 21 Juni 2021.  Selama dilakukan penutupan, pegawai tetap bekerka dari rumah atau Work From Home.

“Ditutup sementara karena pegawai yang lain merasa khawatir. Untuk pegawai reaktif hasil tes cepat antigen masih dilakukan tes PCR dan hasilnya belum turun. Yang bersangkutan merupakan kontak erat pasien Covid-19 yang meninggal dunia beberapa waktu lalu,” tuturnya.

Reporter: Zaini Zain

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.