Situbondo, bhasafm.co.id- Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kemasyarakatan (LP2M) Universitas Jember, menggandeng Pemerintah Kabupaten Situbondo, menanam 500 bibit pohon mangrove di Pantai Tanjung Batu, Desa Landangan, Kecamatan Kapongan di atas lahan seluas 345 meter persegi.
Ketua LP2M Unej, Profesor Yuli Witono mengatakan, penanaman ratusan bibit mangrove dengan melibatkan siswa SMAN 1 Kapongan itu, adalah wujud komitmen Unej dalam menyokong Unej berdampak, yakni memberikan manfaat kepada masyarakat.
Pantai Tanjung Batu di Kecamatan Kapongan ini menurut Profesor Yuli Witono, hasil dari kajian yang dilakukan Unej dalam mendukung kelestarian lingkungan hidup salah satunya di Situbondo. Selama ini sudah ada 3.750 meter persegi luasan lahan di pesisir pantai Situbondo yang ditanami mangrove oleh LP2M Unej.
Katanya, penanaman mangrove bukan sekedar menanam pohon tapi menanam harapan bagi generasi berikutnya. Sebab alam akan sangat bersahabat kalau manusianya merawat alam dengan baik. Dan sebaliknya, alam akan menjadi ancaman jika tidak dirawat dengan baik.
Sementara itu, Wakil Bupati Situbondo Ulfiyah yang hadir sekaligus membuka acara penanaman mangrove berterima kasih kepada Universitas Jember yang selama ini banyak berkontribusi untuk Kabupaten Situbondo, khususnya untuk merawat lingkungan di kawasan pesisir dengan budidaya mangrove.
Mangrove di sepanjang pantai di Situbondo ini sangat perlu karena untuk mencegah abrasi pantai serta menjaga ekosistem laut agar tetap sehat. Apalagi, potensi banjir rob di Situbondo cukup besar. Dengan mangrove, maka masyarakat pesisir akan selamat dari ancaman banjir rob.









