Situbondo- Rabu 21 Agustus 2019 yang lalu ,halaman depan kantor Pusat Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo terlihat lebih ramai dan semarak ketimbang hari-hari biasa, halaman yang ada taman dengan air mancurnya, penuh dengan lautan hitam putih, peserta PKKBMB selama tiga malam berturut-turut.
PKKBMB yang merupakan kepanjangan dari Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru, sebagaimana yang telah dituturkan Dzulkarnaen, Presiden Mahasiswa Universitas Ibrahimy, bahwa tujuan dari adanya PKKBMB ini mentransformasi antara siswa menjadi mahasiswa, itu merupakan sesuatu yang diambil dari intisari tri darma perguruan tinggi yaitu pembelajaran, penelitian dan pengabdian.
Peran mahasiswa Santri dalam menghadapi era destrupsi merupakan tema kegiatan PKKBMB di tahun ini. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini (21, 22, 23) Agustus 2019, melibatkan 495 mahasiswa baru universitas ibrahimy dari berbagai macam prodi dan fakultas yang ada di universitas ibrahimy.
Ahmad nawawi yang merupakan mahasiswa baru universitas ibrahimy dari prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam yang lebih dikenal KPI, sebagai salah satu dari peserta PKKBMB mengutarakan kesannya, dia mengikuti kegiatan seperti ini merupakan hal yang baru bagi pengalaman hidupnya, sebab dia diajarkan untuk bisa berani dan tampil dalam khalayak ramai dengan berbagai kondisi dan situasi.