Situbondo- Keluarga Besar Pondok Pesantren Salafiyah-Syafi’iyah Sukorejo, turut berduka atas wafatnya KH. Maimun Zubair, di tanah suci Makkah, Selasa 06 Agustus 2019. Pengurus Pesantren dan para santri menggelar doa dan tahlil bersama.
Pengasuh Ponpes Sukorejo, KHR. Achmad Azaim Ibrahimy, menginstruksikan agar pengurus dan seluruh santri menggelar do’a dan tahlil selama tujuh hari, sejak malam Rabu 06 Agustus hingga malam Selasa 12 Agustus 2019 mendatang. Doa dan tahlil bersama dilakukan di Masjid Jamik Ibrahimy Sukorejo dan Musholla, baik pondok pusat maupun cabang di Sukorejo .
Di asrama Nurul Qoni’, ratusan santri juga menggelar sholat ghaib bersama, di pimpin Lora Aso Syamsuddin. Lora Udin yang juga menantu pemangku Asrama Nurul Qoni’, Nyai Hajjah Uswatun Hasanah, memimpin pembacaan surat yasin dan do’a bersama. Menuru Lora Udin, KH. Maimun Zubair yang juga Pengasuh Ponpes Al-Anwar Rembang Jawa Tengah, merupakan ulama sepuh kharismatik di Indonesia . Keilmuannya sudah diakui seluruh ulama di Indonesia dan bahkan para ulama di Timur Tengah .