Situbondo- Kyai Haji Afifuddin Muhajir mengadakan pengajian kitab kuning setiap hari Selasa mulai pukul 08.30 sampai dengan pukul 09.30, bertempatkan di kediaman beliau yaitu sebelah timur kediaman Kyai Haji Raden Achmad Azaim Ibrahimy. Pengajian ini diikuti oleh alumni yang tinggal di tiga kecamatan, Banyuputih, Asembagus, dan Jangkar. Ada tiga hal yang disampaikan Beliau dalam dialog ringan setelah pembacaan kitab kuning.
Pertama, syafaat adalah pertolongan Rasululloh SAW pada umatnya di padang mahsyar nanti. Barokah adalah kebaikan di dalam kebaikan. ilmu itu baik, jika digunakan, dan diajarkan berarti kebaikan dalam kebaikan. Kedua, sholat witir paling sedikitnya satu rekaat, paling banyak sebelas rekaat. Sholat witir yang tiga rekaat bisa dilaksanakan sekaligus tiga rekaat dengan satu salam, boleh juga dua rekaat kemudian satu rekaat dengan dua salam. Ketiga, rukun agama ada tiga, aqidah, akhlak, dan syari’at. Syari’at tidak perlu nalar ijtihad, ini yang dibutuhkan ijtihad biasanya dibidang fikih.
Ustadz Haji Rojil Ghufron menuturkan, bahwa pengajian kitab kuning tiap hari Selasa yang biasa dikenal dengan pengajian Selasaan bersama Kyai Haji Afifuddin Muhajir ini sangat bermanfaat bagi semuanya. Ustadz Haji Rojil Ghufron yang sudah menjadi alumni merasa sangat kurang keilmuan ketika mengikuti pengajian kitab kuning yang disampaikan oleh beliau. kesimpulannya harus belajar, dan belajar lagi, karena masih banyak yang belum diketahui.