 memulai program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) 2025, yang secara resmi dicanangkan di SDN 1 Dawuhan, Kecamatan Situbondo.){kind=link}
Situbondo, bhasafm.co.id- Pemerintah Kabupaten Situbondo melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) memulai program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) 2025, yang secara resmi dicanangkan di SDN 1 Dawuhan, Kecamatan Situbondo.
Program tahunan ini digelar untuk memperluas cakupan imunisasi sekaligus melindungi generasi muda dari berbagai penyakit menular berbahaya.
Acara pencanangan berlangsung meriah dengan diawali senam bersama. Kegiatan ini diikuti oleh camat, lurah, kepala desa, tim penggerak PKK, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta para kepala sekolah SD dan SMP se-Kecamatan Situbondo.
Usai kegiatan pembuka, dilanjutkan dengan sosialisasi pentingnya imunisasi kepada para peserta, kemudian pemberian imunisasi secara langsung kepada siswa. Anak kelas 1 SD mendapatkan imunisasi pencegahan campak dan rubella, sementara siswi kelas 5 menerima imunisasi HPV untuk mencegah kanker serviks.
Kepala UPT Puskesmas Talkandang, drg. Hesty Tulus Panggih Arini, menekankan bahwa partisipasi masyarakat sangat menentukan keberhasilan program ini.
“Jika ada satu anak yang tidak diimunisasi, maka potensi penularan bisa mencapai 18 orang di sekitarnya. Dengan imunisasi, kita melindungi diri sendiri sekaligus menjaga kesehatan bersama,” jelasnya.
BIAS 2025 di Situbondo akan berlangsung dalam dua tahap, yaitu pada bulan September dan Oktober. Sementara itu, layanan imunisasi rutin tetap tersedia melalui posyandu, puskesmas pembantu, maupun poli puskesmas untuk bayi dan balita.
Camat Kota Situbondo, Juprisetyo, menambahkan bahwa pelaksanaan BIAS tahun ini dikemas lebih kreatif dengan melibatkan berbagai elemen mulai dari sekolah hingga pemerintah desa.
“Format ini kami rancang untuk menumbuhkan rasa kebersamaan dan memperkuat komitmen bersama dalam menyukseskan BIAS 2025,” ungkapnya.