Bulan Bakti Vaksinasi PMK, Disnakkan Situbondo Suntikkan 21.750 Dosis

0
74
Petugas Kesehatan Dinas Peternakan dan Perikanan Situbondo sedang melakukan vaksinasi sapi di dusun Lugundang, Desa Talkandang (Foto oleh RRI)

Situbondo, bhasafm.co.id- Pemerintah Kabupaten Situbondo, dalam hal ini Dinas Peternakan dan Perikanan, mendapatkan alokasi 21.750 dosis vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK).

Alokasi vaksin PMK itu dalam rangka memperingati Bulan Bakti Vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang berlangsung selama bulan Februari-Maret 2025.

Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner, Dinas Peternakan dan Perikanan Situbondo, Sulistiyani mengatakan, vaksinasi PMK dilakukan mulai Sabtu (15/2) dan ditargetkan selesai pada akhir Maret 2025.

Sasaran vaksinasi yakni sapi, kerbau, kambing dan domba. Namun sapi lebih diprioritaskan sebab PMK menyerang sapi dibandingkan lainnya. Vaksinasi PMK ini dilakukan seiring dengan mewabahnya penyakit mulut dan kuku di Indonesia, khususnya di Jawa Timur, dan Situbondo menjadi salah satu daerah yang terdapat banyak kasus PMK.

Kata Sulistiyani, kasus PMK sejak awal Februari 2025 sudah melandai. Total kasus PMK mulai 25 Desember 2024 hingga awal Februari 2025 yaitu sebanyak 425 ekor sapi yang terpapar virus PMK.

Sulistiyani berharap, dengan apanya Bulan Vaksinasi PMK, kasus PMK tidak lagi menjadi ancaman bagi hewan ternak, khususnya sapi.

Di Situbondo, dari 167.000 populasi sapi, sudah 80 persen yang dilakukan vaksinasi. Vaksinasi PMK tersebut dilakukan sejak tahun 2022 dan berlangsung hingga saat ini.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.