 untuk yang kedua kalinya. Pagelaran ini bertempat di area Pendapa Aryo Situbondo, dan diikuti oleh ribuan penari yang berasal dari Situbondo, serta beberapa daerah di Indonesia, seperti Banyuwangi, Lumajang, Bondowoso, Malang, Bali, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Surakarta bahkan juga dari Sulawesi Selatan.){kind=link}
Situbondo, bhasafm.co.id- Menjelang penghujung tahun 2023, Pemerintah kabupaten Situbondo kembali menggelar Situbondo Ethnic Festival ( SEF ) untuk yang kedua kalinya. Pagelaran ini bertempat di area Pendapa Aryo Situbondo, dan diikuti oleh ribuan penari yang berasal dari Situbondo, serta beberapa daerah di Indonesia, seperti Banyuwangi, Lumajang, Bondowoso, Malang, Bali, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Surakarta bahkan juga dari Sulawesi Selatan.
Yang menarik pada pagelaran Situbondo Ethnic festival tahun ini, adalah acara yang dibuka dengan menampilkan Tari Landung secara kolosal, ada 205 penari yang menampilkan tari ikon Kabupaten Situbondo itu. Angka 205 adalah simbol dari Hari Jadi Kabupaten Situbondo yang ke-205 pada tahun 2023 ini.
Pagelaran SEF kedua tahun 2023 mengusung tema ‘Situbondo Legends’, bertujuan untuk memperkenalkan dan mengangkat budaya luhur yang menjadi legenda di dalam masyarakat Situbondo.
Bupati Situbondo mengatakan, pemerintah terus berupaya bagaimana masyarakat cinta terhadap budayanya, karena dengan mengangkat potensi budaya lokal diyakini dapat mengangkat Kabupaten Situbondo untuk dapat berkompetisi di level regional, nasional bahkan di kancah internasional.