Situbondo-Ketua LSM Gempur MA Junaidi, melakukan aksi unjuk rasa, memperotes lambannya pengesahan APBD Perubahan tahun ini. Tak seperti unjuk rasa pada umumnya, Junaidi berunjuk rasa seorang diri ke Kantor DPRD Situbondo, pagi (25/9) kemarin.
Selama menggelar aksi unjuk rasa tungga, Junaidi berorasi di halaman Kantor DPRD, mempersoalkan lambannya kinerja anggota DPRD karena belum juga mengesahkan Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) atau APBD Perubahan 2018.
Menurut Junaidi, lembannya pengesahan APBD Perubahan tersebut, disebabkan karena anggota DPRD lebih banyak palesiran ke luar kota. Padahal keterlambatan ini akan berdampak terhadap pembangunanan di Situbondo.
Junaidi mengaku, DPRD memang sudah menyetujui nota kesepakatan KUA PPAS. Mestinnya kata Junaidi, DPRD langsung mempercepat melakukan pembahasan, bukannya sibuk melakukan kunjungan kerja ke luar kota.
Junaidi menambahkan, dirinya terpaksa melakukan aksi unjuk rasa tunggal, mengingat batas waktu akhir pengesahan sudah mepet. Jik APBD perubahan 2018 disahkan pertengahan Oktober nanti, pelaksanaan pembangunan dinilai tidak akan optimal, karena hanya ada waktu sekitar dua bulan Pemkab Situbondo menjalankan program Pembangunan.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Situbondo, Rudi Afianto, saat menemui Junaidi menjelaskan, DPRD sudah menjalankan tahapan pembahasan APBD Perubahan 2018. Setelah menyetujui KUA PPAS melalui rapat paripurna, DPRD menunggu penyerahan draft APBD perubahan dari Pemkab.
Menurut Rudi Afianto, tidak mungkin DPRD melakukan pembahasan jika draft APBD perubahan tersebut belum diterima DPRD. Rudi Afianto memastikan, bahwa pengesahan tersebut tidak akan memakan waktu lama, jika draft APBD Perubahan tak jauh melenceng dari KUA PPAS.