Situbondo- pada komplek asrama MQ (Ma’hadul Qur’an) ada asrama tahfidzul qur’an, baik putra maupun putri. proses belajar mengajar di asrama ini mempunyai ciri khas dan keunikan tersendiri. Jadwal masuk madrasah diniyah ma’hadul qur’an khusus santri tahfidz, mulai pukul 05.30 sampai dengan pukul 06.30. Kemudian jadwal takrir, menyetor hafalan pada guru takrir, mulai pukul 08.00 sampai dengan pukul 10.00. Sedangkan kegiatan di malam hari, mulai pukul 20.00 sampai dengan pukul 22.00, adalah muraja’ah atau mengulang hafalan.
Asrama tahfidz putra terdiri atas 8 kamar, 7 kamar santri tahfidz biasa, 1 kamar santri tahfidz intensif. Kamar tahfidz ini dihuni kurang lebih 340 santri tahfidz putra, tentunya dengan didampingi oleh 8 ketua kamar . sedangkan tahfidz putri terdiri atas 6 kamar tahfidz biasa, 1 kamar tahfidz intensif, dan 1 kamar pra tahfidz. Kamar tahfidz putri dihuni 208 santri tahfidz putri, 39 santri pra tahfidz, 9 santri pasca tahfidz, santri yang telah menyelesaikan program ma’hadul qur’an.
Perbedaan kamar santri tahfidz biasa dengan intensif. Santri tahfidz yang ada di asrama intensif memiliki kelebihan dibidang ilmu kitab kuning, nahwu, dan sharraf. dengan mendalami ilmu nahwu sharraf tentunya akan ada kemudahan dalam pendalaman isi makna hafalan al-qur’an.
Kemudian ada dua persyaratan khusus yang harus dipenuhi oleh calon santri tahfidzul qur’an agar bisa masuk dan menjadi bagian santri tahfidzul qur’an. pertama harus lulus tes dua hal yaitu tes tahsinul qiro’ah dan tes kemampuan hafalan. Terkait dengan hafalan, calon santri mq tahfidz harus mempunyai hafalan sesuai dengan jenjang pendidikan yang telah ditempuh. Pendidikan Dasar, baik MI maupun SD harus punya hafalan 1 juz. Sedangkan pendidikan menengah yang ditempuh, bisa SMP maupun Tsanawiyah harus punya hafalan 1 juz, dan untuk santri yang menempuh pendidikan atas harus punya hafalan tiga juz.