Situbondo– Tahun ini Bantuan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) naik menjadi 213 Miliar lebih. Jumlah ini lebih tinggi dibandingkan bantuan DD dan ADD tahun 2017 silam yang hanya 201 Miliar lebih.
Tahun ini setiap desa akan menerima bantuan DD dan ADD mulai 1, 1 Miliar hingga 1, 6 Miliar. Dari 213 Miliar lebih bantuan DD dan ADD, rinciannya ADD sebesar 98 miliar lebih, sedangkan bantuan DD sebesar 115 Miliar lebih.
Menurut Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Situbondo, Suradji, dari 132 Desa di Situbondo, hingga kini baru ada 17 Desa bisa mencairkan ADD dan bantuan DD, karena persyaratannya sudah lengkap.
Suradji menjelaskan, untuk tahap pertama setiap desa bisa mencairkan ADD 50 persen, sedangkan untuk bantuan DD hanya 20 persen, karena ada perubahan peraturan.
Suradji mengaku, untuk ADD pencarirannya dilakukan dua kali tahapan. Sedangkan DD pencairannya dilakukan tiga kali tahapan. Tahap pertama 20 persen, sedangkan tahap kedua dan ketiga masing-masing 40 persen.
Lebih jauh Suradji meminta, agar 115 Desa segera merampungkan persyaratannya, agar bisa secepatnya mencairkan bantuan ADD dan DD tahap pertama.