Situbondo- Bupati Situbondo, Karna Suswandi menghadiri acara pelantikan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Situbondo periode 2021-2024, di pendopo Amukti Praja, Sabtu kemarin. Bupati memaparkan program unggulan sehat gratis atau Sehati.
Karna Suswandi meminta dukungan Ikatan Dokter Indonesia mensukseskan program sehati dengan memberikan pelayanan optimal pengobatan gratis kepada warga miskin. Program sehati ini merupakan program kesehatan berbasis digital.
“Program sehati ini merupakan program unggulan untuk memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi warga miskin yang tidak tercover BPJS yang dibiayai Pemkab maupun KIS (Kartu Indonesia Sehat) program pemerintah pusat,” ujarnya.
Karna Suswandi menambahkan, bahwa program Sehati sudah berbasis digital untuk memudahkan pasien miskin berobat di rumah sakit. Tahun ini Pemkab mengalokasikan anggaran Rp. 24 miliar untuk program kesehatan gratis bagi warga miskin, terdiri dari Rp. 14 miliar untuk pembayaran BPJS bagi 30 ribu warga miskin, serta Rp. 10 miliar untuk program Sehati.
“Program Sehati ini berbasis digital bagi warga miskin yang tidak tercover melalui program KIS (Kartu Indonesia Sehat) pemerintah pusat, maupun program BPJS yang sudah dibayar pemkab Situbondo,” ujarnya.
Menurut Karna Suswandi, program Sehati sudah banyak dimanfaatkan warga miskin karena tidak ribet. Pasien yang mau berobat cukup menunjukan KTP elektronik untuk mendapatkan pelayanan medis di rumah sakit. Pada tahun 2021, ada 1.311 warga miskin memanfaatkan program Sehati tersebut.
“Program Sehati ini baru diluncurkan pada pertengahan awal kepemimpinan saya. Jadi sejak Juni-Desember 2021 ada 1.311 warga miskin memanfaatkan program sehati,” pungkasnya.
Reporter: Zaini Zain