Situbondo– Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Prof. DR. Muhammad Nasir, memuji kemajuan pendidikan Pondok Pesantren Salafiyah-Syafi’iyah Sukorejo. Pernyataan ini disampaikan Menristekdikti saat menyerahkan Surat Keputusan (SK) Universitas Ibrahimy (UNIB), Senin kemarin (26/2).
Menristekdikti menyerahkan SK kepada pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah-Syafi’iyah Sukorejo, KHR. Ahmad Azaim Ibrahimy. Penyerahan SK ini sekaligus menaikan grade Perguruan Tinggi di Pesantren Sukorejo yang sebelumnya bernama Institut Agama Islam Ibrahimy (IAII), kini berubah menjadi Universitas Ibrahimy.
Pemberian SK Menristekdikti ini merupakan tindak lanjut kunjungan Presiden Joko Widodo ke Pondok Pesantren Sukorejo pada tanggal 3 Pebruari lalu. Saat itu Presiden Jokowi telah meresmikan Universitas Ibrahimy.
Menurut Menristekdikti Muhammad Nasir, sebagai bentuk penghargaan atas perubahan status Universitas Ibrahimy, dirinya memberikan beasiswa bagi 20 mahasiswa Universitas Ibrahimy tahun ini. 20 orang mahasiswa akan mendapatkan beasiswa pendidikan mulai semester I sampai semester VIII.
Selain itu kata Muhammad Nasir, sebanyak 20 orang mahasiswa juga akan ditanggung biaya hidup selama empat tahun menempuh pendidikan di Ponpes Sukorejo. Setiap bulannya 20 mahasiswa tersebut akan menerima bantuan biaya hidup masing-masing 650 ribu rupiah.
Selain itu, Muhammad Nasir juga menawarkan program kuliah jarak jauh, untuk mengembangkan kualitas mahasiswa Universitas Ibrahimy. Para mahasiswa cukup mengikuti kuliah jarak jauh dari Pesantren dengan Universitas lain.
Muhammad Nasir berharap, mahasiswa lulusan pondok pesantren akan lebih unggul dibandingkan Universitas lain, karena di pesantren para mahasiswa bisa menguasasi ilmu pengetahun agama dan ilmu pengetahuan umum sekaligus.
Sementara itu, sebelum mengikuti tasyakuran penyarahan SK Universitas Ibrahimy di halaman Pondok Pesantren Salafiyah-Syafi’iyah, Menristekdikti Muhammad Nasir bersama Ketua Umum PKB dan rombongan, terlebih dahulu berziarah ke makan pahlawan nasional KHR. As’ad Syamsul Arifin. Ziarah ke kompleks pemakaman keluarga besar Ponpes Sukorejo, dipimpin langsung KHR. Ahmad Azaim Ibrahimy.