Empat Petugas Nakes Puskesmas Arjasa Positif Covid-19, Pelayanan Ditutup Sementara

0
328
bhasafm
Sepi : Begini suasana di Puskesmas Arjasa setelah pelayanan ditutup sementara ( foto : Zaini Zain )

Situbondo-Puskesmas Arjasa ditutup sementara karena empat orang petugas tenaga kesehatan (Nakes) di Puskesmas tersebut dinyatakan positif Covid-19. Tak hanya pelayanan kesehatan, proses pelaksanaan vaksin di Puskesmas juga dihentikan hingga satu minggu kedepan.

Empat nakes yang positif Covid-19 sudah menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. Padahal,semua petugas nakes di Situbondo sudah selesai divaksin tahap pertama.

Menurut juru bicara Satgas Covid-19, Agung Wintoro, penutupan sementara Puskesmas Arjasa dilakukan sejak 22 hingga 27 Maret 2021. Namun untuk pelayana Unit Gawat Darurat (UGD) tetap dilakukan dengan jumlah pasien terbatas.

“Pelayanan di Puskesmas Arjasa ditutup sementara Untuk pelayanan di UGD (Unit Gawat Darurat) tetap buka untuk pasien rawat jalan dengan jumlah terbatas,” ujarnya, Selasa, 23 Maret 2021.

Menurut Agung, penutupan pelayanan kesehatan di Puskesmas Arjasa itu untuk sterilisasi agar penyebaran Covid tak semakin meluas. Sedangkan empat petugas nakes yang positif Covid sudah melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.

BACA JUGA :  Jalan Pantura Sempat Macet Total Akibat Kendaraan Memaksa Masuk Arus Buka Tutup

“Kita lakukan sterilisasi lingkungan dan ruangan pelayanan. Selain menutup pelayanan untuk pasien, pelaksanaan vaksin juga dihentikan selama satu minggu ,” terangnya.

Data Satgas Covid menyebutkan. Saat ini jumlah total pasien Covid-19 di Situbondo sebanyak 2. 450 orang, terdiri dari 2. 251 pasien sembuh, 190 pasien meninggal serta sembilan pasien di rawat di rumah sakit, yaitu satu pasien di rawat di rumah sakit serta delapan pasien isolasi mandiri termasuk empat nakes Puskesmas Arjasa.

Penyebaran Covid-19 di Situbondo sebenarnya sudah terkendali. Dari 17 Kecamatan yang ada hanya satu Kecamatan  zona oranye atau risiko sedang penyebaran Covid di Kecamatan Jangkar. Selebihnya yaitu 16 Kecamatan berstatus zona kuning atau risiko rendah.

Reporter : Zaini Zain